
Jakarta, 20 Mei 2025 – KAI Commuter mengambil langkah serius dengan menambah petugas pengamanan sebanyak 124 personel untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan akibat aksi pengemudi ojek online yang akan berlangsung hari ini, Selasa (20/5). Petugas pengamanan ini ditempatkan secara strategis di stasiun-stasiun yang berada di sekitar pusat kegiatan aksi.
Leza Arlan, Manager Public Relations KAI Commuter, menjelaskan bahwa penambahan petugas pengamanan dilakukan guna menjaga agar suasana tetap kondusif dan pengguna Commuter Line tetap merasa aman selama beraktivitas di stasiun maupun saat naik turun kereta.
“KAI Commuter akan menyiagakan petugas pengamanan tambahan dari internal dan unsur TNI untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna,” terangnya.
Penempatan petugas pengamanan tersebar di beberapa stasiun utama sebagai berikut: Stasiun Juanda dengan 26 petugas, Stasiun Gondangdia sebanyak 21 petugas, Stasiun Palmerah 20 petugas, Stasiun Sudirman 21 petugas, serta Stasiun Tanah Abang dengan jumlah terbesar, yaitu 36 petugas.
Selain aspek pengamanan, KAI Commuter juga menyiapkan petugas layanan dan petugas kebersihan di stasiun-stasiun tersebut untuk menjaga kelancaran operasional dan kenyamanan penumpang. Petugas layanan akan membantu pengguna dalam hal informasi dan kebutuhan lain selama masa pengamanan.
Meski ada potensi gangguan akibat aksi, operasional Commuter Line Jabodetabek dipastikan tetap berjalan normal tanpa pengurangan jadwal perjalanan. Sebanyak 1.063 perjalanan tetap dioperasikan pada hari ini, memastikan mobilitas masyarakat tetap terlayani dengan baik.
Leza menambahkan, demi keselamatan bersama, KAI Commuter mengimbau seluruh pengguna agar selalu mengikuti arahan petugas di stasiun. Pengguna juga diminta untuk memprioritaskan keselamatan dengan tidak melewati garis aman di peron, mendahulukan penumpang yang keluar dari kereta, serta tidak menghalangi akses keluar masuk kereta.
“KAI Commuter juga mengimbau masyarakat untuk selalu menjadi pengguna yang tertib demi keselamatan bersama,” tutup Leza. (Redaksi)